Hyundai Setor Rp450 M Dirikan Pabrik Mobil Listrik di Thailand
Jakarta, Lentera Berita (08/08/2024)
Hyundai dikabarkan menggelontorkan dana 1 miliar baht atau sekitar Rp450,8 miliar untuk mendirikan fasilitas baru perakitan mobil listrik dan baterai di Thailand.
Informasi ini muncul dari keterangan resmi Badan Investasi Thailand (BOI) yang juga mengatakan pengajuan investasi dari Hyundai Mobility Manufacturing, perusahaan lokal Hyundai di Thailand, telah disetujui oleh otoritas setempat.
Perakitan lokal mobil listrik dan baterai disebut akan dimulai pada 2026
Hyundai rencananya akan mendirikan pabrik baru itu di provinsi Samut Prakan, dekat Bangkok.
"Masuknya Hyundai ke sektor kendaraan listrik Thailand merupakan perkembangan yang sangat positif, yang menegaskan daya tarik Thailand sebagai basis manufaktur sekaligus pasar yang penting," kata Narit Therdsteerasukdi, Sekretaris Jenderal BOI.
Pemerintah Thailand telah mencanangkan target mengganti 30 persen kendaraan produksi dalam negeri dengan mobil listrik pada 2030.
Pemerintah juga telah memperkenalkan skema subsidi pembelian mobil listrik bagi perusahaan yang memiliki pabrik untuk produksi lokal.
Industri mobil listrik sedang booming di Thailand dipimpin oleh BYD dan Great Wall Motors asal China yang menjadikan negara itu sebagai basis ekspor untuk kawasan Asia Tenggara.
"Rantai pasokan Thailand yang kuat akan memungkinkan Hyundai untuk mendapatkan tidak kurang dari sepertiga bahan baku dan suku cadang yang dibutuhkannya dari dalam Thailand, sehingga mendukung industri lokal," kata Therdsteerasukdi.
Dengan pembangunan pabrik ini, maka Hyundai telah memilih dua negara di Asia Tenggara Indonesia dan Thailand sebagai basis perakitan produk mobil mereka.
Hyundai berhasil menjual 306.628 unit mobil di seluruh dunia pada April 2024 yang lalu, turun dari 369.132 yang berhasil dijual pada bulan Maret 2024.
Sementara itu sebanyak lebih dari 19 ribu units mobil listrik electric vehicles (EVs) berhasil dijual di seluruh dunia. (Vijay)
Social Plugin